MODUL AJAR KURIKULUM MERDEKA
FASE
D (KELAS VIII) SMP/MTs
MATA PELAJARAN : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
BAB 1 : INSPIRASI AL-QUR’AN :
MELESTARIKAN ALAM, MENJAGA KEHIDUPAN
INFORMASI UMUM |
I. IDENTITAS
MODUL
Nama Penyusun : BUDI WAHYUDI, S.Ag .
Satuan
Pendidikan : SMPN 25 DEPOK
Kelas / Kelas : VIII (Delapan) -
D
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
Prediksi Alokasi
Waktu :
Tahun Penyusunan : 2024 / 2025
II. KOMPETENSI
AWAL
Materi ini
merupakan materi pertama masuk sekolah sehingga guru dapat menghubungkan
pelajaran dengan kehidupan sehari-hari peserta didik misalnya: pada saat libur
sekolah apakah ada diantara peserta didik yang memelihara tanaman, berkebun dan
sebagainya. Kemudian guru menanyakan manfaat kegiatan tersebut.
Alternatif lain
apabila kondisi di sekitar peserta didik terdapat kejadian bencana alam atau
kerusakan lingkungan maka guru dapat meminta peseta didik untuk menceritakan
kejadian tersebut dan hikmah dari kejadian tersebut.
III. PROFIL
PELAJAR PANCASILA
Beriman, bertakwa kepada Tuhan yag maha Esa, bergotong
royong, bernalar kritis, kreatif, inovatif, mandiri, berkebhinekaan global
IV. SARANA
DAN PRASARANA
LCD Projector, Speaker aktif, Note book, CD Pembelajaran interaktif, HP, kamera, kertas karton, spidol atau media
lain sesuai situasi dan kondisi sekolah.
V. TARGET
PESERTA DIDIK
Peserta didik reguler/tipikal: umum,
tidak ada kesulitan dalam mencerna dan memahami materi ajar.
VI. MODEL
PEMBELAJARAN
Blended learning melalui model pembelajaran dengan menggunakan Project Based Learning (PBL) terintegrasi pembelajaran berdiferensiasi berbasis Social Emotional Learning (SEL).
KOMPONEN INTI |
I. TUJUAN
PEMBELAJARAN
a. Pekan pertama:
Melalui metode tutor sebaya, peserta didik dapat:
§ Membaca Q.S. ar-Rum/30: 41 sesuai kaidah tajwid, khususnya hukum bacaan
ra dan lam jalalah, dengan benar.
§ Membaca Q.S. Ibrahim/14:32 sesuai kaidah tajwid, khususnya hukum bacaan
ra dan lam jalalah, dengan benar.
§ Membaca Q.S. az-Zukhruf/43:13 sesuai kaidah tajwid, khususnya hukum bacaan
ra dan lam jalalah, dengan benar.
b. Pekan kedua:
Melalui teknik pembelajaran the power of two, peserta didik dapat:
§ Menghafal Q.S ar-Rum/30:41 dengan lancar
§ Menghafal Q.S Ibrahim/14:32 dengan lancar
§ Menghafal Q.S az-Zukhruf/43:13 dengan lancar
§ Menghafal Q.S hadis tentang pelestarian alam dengan lancar
§ Terbiasa menghafalkan al-Quran dengan penuh semangat.
c. Pekan ketiga:
Melalui model pembelajaran discovery learning peserta didik dapat:
§ Menjelaskan kandungan Q.S ar-Rum/30:41 dengan benar
§ Menjelaskan kandungan Ibrahim/14:32 dengan benar
§ Menjelaskan kandungan az-Zukhruf/43:13 dengan benar
§ Menjelaskan kandungan hadis tentang pelestarian alam dengan benar
d. Pekan keempat:
Melalui model pembelajaran berbasis proyek, peserta
didik dapat: merumuskan program pelestarian alam dan perawatan lingkungan sekitar
dengan benar
e. Pekan kelima:
Melalui model pembelajaran berbasis produk, peserta
didik dapat:
§ Membuat video dokumentasi program pelestarian alam dan perawatan lingkungan
sekitar dengan baik serta
§ Berperilaku menjaga dan merawat alam dan lingkungan sekitar
§ Menulis Q.S ar-Rum/30:41, Ibrahim/14:32, dan az-Zukhruf/43:13 dan hadis
tentang pelestarian alam dengan benar.
II. PEMAHAMAN
BERMAKNA
§ Peserta didik mengamati dan mempelajari infografis.
§ Peserta didik diminta membaca pantun pemantik.
§ Membaca rubrik Mari Bertafakur.
III. PERTANYAAN
PEMANTIK
§ Peserta didik mengamati dan mempelajari infografis.
§ Peserta didik diminta membaca pantun pemantik.
§ Membaca rubrik Mari Bertafakur.
IV. KEGIATAN
PEMBELAJARAN
Kegiatan Pendahuluan (10 Menit)
§ Guru membuka pembelajaran dengan salam dan berdoa, pembacaan al-Qur’an
surah/ayat pilihan, memperhatikan kesiapan peserta didik, memeriksa kehadiran,
kerapihan pakaian, posisi, dan tempat duduk peserta didik.
§ Guru memberikan motivasi dan mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan
materi pembelajaran, menyampaikan cakupan materi, tujuan, dan kegiatan yang
akan dilakukan, lingkup dan teknik penilaian.
§ Mengondisikan peserta didik untuk duduk secara berkelompok.
Kegiatan Inti (90 Menit)
§ Guru meminta peserta didik untuk mengamati infografis. Infografis bab I menyajikan
garis besar materi tentang Q.S ar-Rum/30:41, Ibrahim/14:32, dan
az-Zukhruf/43:13 dan hadis tentang pelestarian alam yang melahirkan inspirasi
untuk menjadi generasi yang berpartisipasi aktif dalam menjaga dan melestarikan
alam serta menghindari perilaku yang berdampak negatif terhadap alam.
§ Guru memberikan penjelasan tambahan apabila peserta didik belum memahami
infografis.
§ Selanjutnya guru meminta peserta didik untuk membaca Pantun Pemantik. Pada
Bab I, Pantun Pemantik berisi pantun teka teki yang harus dijawab oleh peserta
didik untuk mendukung pemahaman bermakna pada topik yang dibahas.
§ Setelah membaca Pantun Pemantik peserta didik diminta membuat jawaban
dari salah satu pantun tersebut. Pemilihan pantun dapat meminta bantuan guru
untuk menentukan.
§ Guru meminta peserta didik untuk membaca rubrik Mari bertafakur yang
menceritakan tentang sepasang remaja kakak beradik dari Bali yang bernama
Melati dan Isabel Wijsen. Mereka mendirikan gerakan Bye Bye Plastic Bags Bali.
Gerakan ini mengampanyekan gerakan ini melalui media sosial
§ Setelah membaca rubrik Mari bertafakur peserta didik diminta untuk mencari
informasi lebih jauh tentang gerakan Bye Bye Plastic Bags Bali serta
mengemukakan pendapat dan inspirasi yang didapatkan dari gerakan tersebut.
Pendapat dan inspirasi dapat ditlis di buku tulis peserta didik.
§ Setelah itu guru memberikan kata kunci topik yang akan dibahas. Kata kunci
terdapat pada rubrik Titik Fokus.
§ Kemudian guru meminta peserta didik untuk mulai membahas materi pelajaran
dan kegiatan-kegiatan di dalamnya pada rubrik Ṭalab Al-Ilmi.
Metode yang
diterapkan untuk mencapai Capaian Pembelajaran pada Bab I ada 5 metode yang
dibagi pada 5 pekan pertemuan yaitu:
a) Pertemuan pertama: metode tutor
sebaya.
Aktivitas yang dilakukan yaitu:
§ Peserta didik yang paling fasih membaca Al-Qur’an bertindak sebagai
tutor sebaya.
§ Anggota kelompok berlatih membaca Al-Qur’an dipandu oleh tutor sebaya.
§ Guru mengontrol bacaan peserta didik setelah berlatih dengan tutor sebaya.
§ Peserta didik untuk membaca hukum bacaan Ra dan Lam Jalalah.
§ Peserta didik berlatih mencari hukum bacaan Ra dan Lam Jalalah
b) Pertemuan kedua: metode the
power of two.
Aktivitas yang dilakukan metode the power of two sebagai berikut:
§ Guru meminta peserta didik membaca arti perkata dari Q.S. ar- Rum/30:41,
Ibrahim/14:32, dan az-Zukhruf/43:13, kemudian membaca keseluruhan terjemah
ayat.
§ Peserta didik berpasangan dan bertukar membaca arti perkata dengan lafal
Q.S. ar-Rum/30:41, Ibrahim/14:32, dan az-Zukhruf/43:13, kemudian membaca
keseluruhan terjemah ayat;
§ Bergantian peran membaca arti dan lafal surat.
§ Presentasi hafalan setiap pasangan di depan kelas.
c) Pertemuan ketiga: Model
pembelajaran discovery learning
Aktivitas yang dilakukan adalah:
§ Membaca arti Q.S. ar-Rum/30:41, Ibrahim/14:32, dan az- Zukhruf/43:13.
§ Peserta didik mengungkap kandungan Q.S. ar-Rum/30:41, Ibrahim/14:32, dan
az-Zukhruf/43:13 di bawah pengawasan guru.
§ Peserta didik menyimpulkan dan mempresentasikan
d) Pertemuan keempat: Model
pembelajaran berbasis proyek
Aktivitas yang dilakukan adalah:
§ Mendesain perencanaan proyek yaitu program pelestarian alam dan
perawatan lingkungan sekitar.
§ Memonitor aktivitas peserta didik dan kemajuan proyek.
§ Menguji hasil rancangan proyek.
e) Pertemuan kelima: Model
pembelajaran berbasis berbasis produk
Aktivitas yang dilakukan yaitu:
§ Mendesain perencanaan membuat video dokumentasi pelaksanaan program pelestarian
alam dan perawatan lingkungan sekitar.
§ Mempresentasikan hasil produk
§ Menulis salah satu dari Q.S ar-Rum/30:41, Ibrahim/14:32, dan az- Zukhruf/43:13
dan hadis tentang pelestarian alam di buku tulis dengan teknik menyalin.
§ Guru meminta peserta didik untuk membaca rubrik Rangkuman untuk
mengetahui poin-poin penting materi yang dibahas.
Kegiatan Penutup (10 Menit)
§
Siswa
dan guru menyimpulkan pembelajaran hari ini.
§
Refleksi
pencapaian siswa/formatif asesmen, dan refleksi guru untuk mengetahui
ketercapaian proses pembelajaran dan perbaikan.
§
Menginformasikan
kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan pada pertemuan berikutnya.
§
Guru
mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan dan motivasi tetap semangat
belajar dan diakhiri dengan berdoa.
V. ASESMEN
a. Penilaian sikap
Berbentuk penilaian diri yang dikemas dalam rubrik
Diriku. Guru memperbanyak format penilaian diri yang terdapat di buku peserta
didik sebanyak jumlah peserta didik kemudian meminta mereka untuk memberikan
tanda centang (√) di bawah gambar emotikon wajah sesuai keadaan sebenarnya.
Apabila peserta didik yang belum menunjukkan sikap
yang diharapkan dapat ditindak lanjuti dengan melakukan pembinaan oleh guru,
wali kelas dan atau guru BK.
b. Penilaian pengetahuan
Ditulis dalam rubrik Rajin Berlatih berisi 10 soal
pilihan ganda dengan empat pilihan jawaban dan 5 soal uraian. Soal tersedia di
buku peserta didik
c. Penilaian keterampilan
Dimuat dalam rubrik Siap Berkreasi untuk menilai
kompetensi peserta didik dalam kompetensi keterampilan. Penilaian keterampilan
pada bab ini adalah:
1) Membaca Q.S.
ar-Rum/30:41, Ibrahim/14:32, dan az-Zukhruf/43:13 sesuai kaidah tajwid,
khususnya hukum bacaan ra dan lam jalalah, dengan benar
Contoh Rubrik Penilaian Membaca:
Nama :
Kelas :
No |
Nama Surat |
Skor |
||||||
4 |
3 |
2 |
1 |
|||||
1 |
Q.S.
ar-Rum/30:41 |
|
|
|
|
|||
2 |
Ibrahim/14:32 |
|
|
|
|
|||
3 |
az-Zukhruf/43:13 |
|
|
|
|
|||
Nilai Maksimal
4 x 3 = 12 Penghitungan
nilai:
Keterangan: 4 = Lancar dan sesuai tajwid 3 = kurang Lancar tapi sesuai tajwid 2 = lancar tapi tidak sesuai tajwid 1 = Tidak
lancar dan tidak sesuai tajwid |
||||||||
Catatan Guru:
…………………………………………………… |
2) Menghafal
Q.S. ar-Rum/30:41, Ibrahim/14:32, dan az-Zukhruf/43:13 sesuai kaidah tajwid,
khususnya hukum bacaan ra dan lam jalalah, dengan benar
Contoh Rubrik Penilaian Menghafal:
Nama :
Kelas :
No |
Nama Surat |
Skor |
||||||
4 |
3 |
2 |
1 |
|||||
1 |
Q.S.
ar-Rum/30:41 |
|
|
|
|
|||
2 |
Ibrahim/14:32 |
|
|
|
|
|||
3 |
az-Zukhruf/43:13 |
|
|
|
|
|||
Nilai Maksimal
4 x 3 = 12 Penghitungan
nilai:
Keterangan: 4 = Hafal dan Lancar 3 = Hafal tapi kurang Lancar 2 = Hafal sebagian besar 1 = Hafal
sebagian kecil (sedikit) |
||||||||
Catatan Guru:
…………………………………………………… |
3) Membuat
perencanaan tentang program pelestarian alam atau perawatan lingkungan di
sekitar.
Contoh Rubrik Penilaian Proyek:
Nama Kelompok :
Anggota :
Kelas :
Nama Proyek :
Aspek |
Skor dan Kriteria Skor |
||
3 |
2 |
1 |
|
Persiapan |
Jika memuat program, tujuan, topik dan alasan,
dengan lengkap |
Jika memuat program, tujuan, topik dan alasan, kurang
lengkap |
Jika memuat program, tujuan, topik dan alasan, tidak
lengkap |
Pengumpulan Data |
Jika daftar pertanyaan untuk perencanaan program
dapat dilaksanakan semua dan data tercatat dengan rapi dan lengkap |
Jika daftar pertanyaan untuk perencanaan program
dapat dilaksanakan semua, tetapi data tidak tercatat dengan rapi dan lengkap |
Jika pertanyaan untuk perencanaan program tidak terlaksana
semua dan data tidak tercatat dengan rapi |
Pengolahan Data |
Jika pembahasan data sesuai tujuan proyek |
Jika pembahasan data kurang menggambarkan tujuan
proyek |
Jika sekedar melaporkan perencanaan program tanpa membahas
data |
Pelaporan Tertulis |
Jika sistimatika penulisan benar dan menggunakan
bahasa komunikatif |
Jika sistimatika penulisan benar, namun bahasa kurang
komunikatif |
Jika penulisan kurang sistimatis dan bahasa kurang komunikatif |
4) Membuat video
dokumentasi program pelestarian alam dan perawatan lingkungan sekitar
Contoh Rubrik Penilaian Produk :
Nama Kelompok :
Anggota :
Kelas :
Nama Produk :
No |
ASPEK |
SKOR (1-5) |
||||
1 |
2 |
3 |
4 |
5 |
||
1 |
Perencanaan |
|
|
|
|
|
a) Persiapan |
|
|
|
|
|
|
b) Jenis
Produk |
|
|
|
|
|
|
2 |
Tahapan Proses
Pembuatan |
|
|
|
|
|
a) Persiapan
Alat dan Bahan |
|
|
|
|
|
|
b) Teknik
Pengolahan |
|
|
|
|
|
|
c) Kerjasama
Kelompok |
|
|
|
|
|
|
3 |
Tahap Akhir |
|
|
|
|
|
a)
BentukPenayangan |
|
|
|
|
|
|
b) Inovasi |
|
|
|
|
|
|
c) Kreatifitas |
|
|
|
|
|
|
Total Skor |
|
Keterangan Penilaian:
Perencanaan:
1 = sangat
tidak baik, tidak ada musyawarah dan penentuan produk sesuai topik
2 = tidak
baik, ada musyawarah dan tapi tidak ada penentuan produk sesuai topik
3 = cukup
baik, ada musyawarah tapi tidak diikuti semua anggota kelompok dan ada
penentuan produk tapi tidak sesuai topik
4 = baik,
ada musyawarah tapi tidak diikuti semua anggota kelompok dan ada penentuan
produk sesuai topik
5 = sangat
baik, ada musyawarah diikuti semua anggota kelompok dan ada penentuan produk
sesuai topik
Tahapan Proses
Pembuatan
1 = sangat
tidak baik, tidak ada alat dan bahan, tidak mampu menguasai teknik pengolahan
dan tidak ada kerjasama kelompok
2 = tidak
baik, ada alat dan bahan dan tidak mampu menguasai teknik pengolahan dan tidak
ada kerjasama kelompok
3 = cukup
baik, ada alat dan bahan dan mampu menguasai teknik pengolahan dan tidak ada
kerjasama kelompok
4 = baik,
ada alat dan bahan dan mampu menguasai teknik pengolahan dan ada kerjasama
beberapa anggota kelompok
5 = sangat
baik, ada alat dan bahan dan mampu menguasai teknik pengolahan dan ada
kerjasama kelompok
Tahap akhir
1 = sangat
tidak baik, tidak ada produk
2 = tidak
baik, ada produk tapi belum selesai
3 = cukup
baik, ada produk bentuk penayangan proporsional sesuai topik tapi belum ada
inovasi dan kreativitas
4 = baik,
ada produk bentuk penayangan proporsional sesuai topik ada kreativitas tapi
belum ada inovasi.
5 = sangat
baik, ada produk bentuk penayangan proporsional sesuai topik ada kreativitas
dan inovasi
Petunjuk
Penskoran :
Perhitungan skor
akhir menggunakan rumus :
Skor yang diperoleh |
x 100 = |
Skor maksimal |
5) Menulis Q.S
ar-Rum/30:41, Ibrahim/14:32, dan az-Zukhruf/43:13
Contoh Rubrik Penilaian Menulis:
Nama :
Kelas :
No |
Nama Surat |
Skor |
||||||
4 |
3 |
2 |
1 |
|||||
1 |
Q.S.
ar-Rum/30:41 |
|
|
|
|
|||
2 |
Ibrahim/14:32 |
|
|
|
|
|||
3 |
az-Zukhruf/43:13 |
|
|
|
|
|||
Nilai Maksimal
4 x 3 = 12 Penghitungan
nilai:
Keterangan: 4 = Bentuk huruf jelas, peletakan huruf tepat dan
harakat tepat 3 = Bentuk huruf jelas, peletakan huruf tepat dan
harakat tidak tepat 2 = Bentuk huruf jelas, peletakan huruf kurang tepat
tepat dan harakat kurang tepat 1 = Bentuk huruf kurang jelas, peletakan huruf kurang
tepat dan harakat kurang tepat |
||||||||
Catatan Guru:
…………………………………………………… |
VI. PENGAYAAN
DAN REMEDIAL
Pengayaan
Peserta didik
yang sudah mencapai ketuntasan belajar selanjutnya dapat mengikuti kegiatan
pengayaan berupa pendalaman materi dengan membaca rubrik Selangkah Lebih Maju
berjudul Agama dan Lingkungan Hidup
Remedial
Peserta didik
yang belum mencapai ketuntasan belajar berdasarkan kriteria ketuntasan minimal
yang ditetapkan diharuskan mengikuti kegiatan remedial. Langkahnya guru
mengulang kembali materi tentang Q.S ar-Rum/30:41, Ibrahim/14:32, dan
az-Zukhruf/43:13 dan hadis tentang pelestarian alam kemudian melakukan
penilaian pada kompetensi yang belum dikuasai peserta didik. Remedial
dilaksanakan pada waktu tertentu sesuai perencanaan penilaian.
VII. REFLEKSI
GURU DAN PESERTA DIDIK
Aktivitas
refleksi pada buku ini memuat tiga macam rubrik yaitu Inspirasiku, Aku Pelajar
Pancasila dan Pojok Digital
Implementasi
aktivitas refleksi sebagai berikut:
§
Guru
meminta peserta didik membaca kisah inspiratif dalam rubrik Inspirasiku.
§
Guru
meminta peserta didik menyimpulkan hikmah dari kisah inspiratif sebagai bentuk refleksi diri.
§ Peserta didik membaca rubrik Aku
Pelajar Pancasila dan melakukan refleksi diri terkait dengan profil tersebut.
LAMPIRAN- LAMPIRAN |
LAMPIRAN 1
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)
Aktivitas 1
Pergi wisata naik kereta
Sampai tujuan menjelang malam
Coba jelaskan kepada kita
Mengapa Allah ciptakan alam?
Banyak bunga indah warnanya
Bunga indah mekar di taman
Ayo tulis kerugiannya
Jika kita merusak tanaman
Memandangi langit berhiaskan awan
Awan laksana kapas yang beterbangan
Tahukah kalian wahai kawan-kawan
Mengapa agama peduli lingkungan?
Kakakku menikmati buah delima
Adikku asyik memakan kue talam
Coba buat perencanaan bersama
Bagaimana caramu menjaga alam?
Buatlah jawaban dari salah
satu pantun tersebut. Pemilihan pantun dapat meminta bantuan guru untuk
menentukan.
Aktivitas 2
Siswa yang budiman, tahukah kalian bahwa salah satu
persoalan lingkungan adalah masalah sampah plastik? Sampah plastik berpotensi
terbelah menjadi partikel-partikel kecil yang berbahaya jika masuk ke dalam
tubuh makhluk hidup, termasuk manusia. Dampak yang ditimbulkan pada manusia
antara lain kanker, stroke, dan pernapasan. Sampah plastik juga dapat mengancam
biota laut. Selain bisa melukai, sampah plastik juga dapat termakan oleh binatang
laut yang dapat menyebabkan kematian. Sampah plastik juga berpotensi mencemari
tanah dalam jangka waktu yang sangat lama. Butuh ribuan tahun agar sampah
plastik bisa terurai. Sedangkan jika dibakar, sampah plastik juga dapat
menghasilkan emisi karbon yang mengotori udara. Dalam jangka panjang polusi
udara dapat menyebabkan terjadinya pemanasan global. Sementara pemanasan global
dapat memicu terjadinya cuaca ekstrim, bencana alam, maupun berbagai gangguan
kesehatan.
Di tengah kegelisahan tentang sampah plastik yang
tidak terkendali, muncul gerakan-gerakan untuk tidak menggunakan plastik sekali
pakai. Salah satunya digagas dan dikembangkan oleh sepasang remaja kakak beradik
dari Bali yang bernama Melati dan Isabel Wijsen. Mereka mendirikan gerakan Bye
Bye Plastic Bags Bali. Gerakan ini mengampanyekan melalui media sosial.
Enam tahun setelah berkampanye dan memperjuangkan misi
mereka, pada tahun 2019, Gubernur Bali menyatakan bahwa Bali telah menjadi
pulau yang melarang pemakaian plastik sekali pakai. Sungguh inspiratif, bukan?
Sumber:
https://kumparan.com/kumparannews/dua-remaja-asal-indonesia-teriakkan-laut-bebas-sampah-plastik-di-pbb
§ Carilah informasi lebih jauh tentang gerakan Bye Bye Plastic Bags Bali. Bagaimana
pendapat kalian dan inspirasi apakah yang kalian dapatkan dari gerakan
tersebut?
§ Uraikan pendapat kalian di buku tulis masing-masing!
Aktivitas 3
Buatlah kelompok belajar yang
terdiri dari 4-5 orang. Pastikan minimal ada satu orang yang mampu membaca
Al-Qur’an dengan fasih. Berlatihlah secara berkelompok sampai bisa membaca
ayat-ayat tersebut dengan fasih. Setelah itu hafalkan!
Aktivitas 4
§ Diskusikan dengan temanmu, apakah pokok pikiran yang terdapat pada
masing-masing ayat pada Q.S. Ar-Rum/30: 41, Ibrahim/14: 32, dan Q.S.
Az-Zukhruf/43: 13?
§ Tuliskan pokok-pokok pikiran itu di buku tulis kalian
Aktivitas 5
§ Narasikan secara singkat potensi alam di sekitarmu!
§ Buatlah ungkapan rasa syukur kepada Allah Swt. yang singkat dan menginspirasi!
Aktivitas 6
Perhatikan catatan sejarah
berikut. Diskusikan secara kelompok. Simpulan apa yang bisa kalian rumuskan?
Irigasi dalam Peradaban Islam
Di zaman keemasan Islam, irigasi menjadi salah satu
obyek yang sangat vital. Seperti diketahui, pada awalnya negeri-negeri muslim terletak
di daratan yang tandus, meskipun dilewati oleh sungai-sungai besar. Seperti
sungai Eufrat di Syiria, Tigris di Irak, dan sungai Nil di Mesir. Para petani
harus berpikir keras untuk mendatangkah air ke tanah-tanah mereka yang kering.
Pemerintahan Islam kemudian mencetuskan “Revolusi
Hijau” dengan mempercanggih teknologi irigasi yang sudah ada sebelumnya. Pembangunan
sarana irigasi dan kanal secara besar-besaran terjadi di era kekuasaan
pemerintahan Daulah Abbasiyah. Pemerintahan Abbasiyah berupaya membuat aliran
air dari sungai Tigris dan Eufrat ke lahanlahan pertanian.
Teknisi-teknisi muslim pemerintahan Abbasyah mampu mengembangkan
beragam teknologi, seperti peralatan pengangkat air, cara penyimpanan,
pengangkutan serta distribusi air. Bahkan, mereka pun berhasil menciptakan
teknik pencarian sumber-sumber air baik yang tersembunyi maupun sistem bawah
tanah. Pemerintahan Abbasiyah juga berhasil menemukan teknologi untuk
mengalirkan air ke daratan yang lebih tinggi.
Salah satu teknologi yang dipergunakan secara luas
sampai ke daratan Eropa adalah teknik irigasi Noria. Dalam bahasa Arab disebut Na’ura,
yakni sebuah mesin pengangkat air yang masuk ke dalam saluran air kecil. Noria
berbentuk kincir air menggunakan roda vertikal menggantung dengan ember
berantai. Ember tersebut bisa masuk ke dalam mata air hingga 8 meter. Noria
bisa digerakkan oleh hewan, angin, maupun aliran sungai.
Teknologi-teknologi yang dikembangkan ini semuanya
ramah lingkungan. Semua menggunakan energi dari alam, seperti binatang, angin,
dan air untuk menggerakkan kincir irigasi. Meskipun demikian teknologi ini
berhasil meningkatkan produktivitas pertanian di negerinegeri muslim yang
sebelumnya kering dan tandus. Teknologi ini juga mampu menyediakan sumber
makanan di negeri-negeri muslim tanpa menyebabkan dampak kerusakan lingkungan.
Sumber: Dikutip
dari
https://www.republika.co.id/berita/41299/teknik-irigasidalam-peradaban-islam
Aktivitas 7
1. Meyakini
bahwa alam dan segala isinya adalah ciptaan Allah Swt.
2. Menghindarkan
diri dari perilaku yang dapat merusak alam
3. Menolak
segala jenis eksploitasi yang merusak lingkungan dan alam
4. Bersama semua
elemen bangsa siap menjaga Indonesia dari para perusak lingkungan tanpa melihat
latar belakang suku, agama, ras, dan golongan
5. Aktif
berpartisipasi dan bergotong royong dalam menyelamatkan alam dari kerusakan
6. Mengampanyekan
cinta lingkungan dan kelestarian alam secara kreatif
§ Bagaimana pendapat kalian tentang profil pelajar Pancasila tersebut?
§ Apakah kalian sudah sesuai dengan profil tersebut?
§ Narasikan pendapat dan pandangan kalian di buku tulis masing-masing!
LAMPIRAN 2
BAHAN BACAAN GURU DAN PESERTA DIDIK
1. Banyak
perilaku maksiat yang dapat mengakibatkan kerusakan alam semesta baik di
daratan maupun di lautan, mulai dari banjir sampai pemanasan global, dan
kekurangan makanan. Perilaku maksiat ini terjadi karena sikap dan perilaku
manusia yang eksploitatif terhadap alam. Akibatnya manusia sendiri yang
merasakan dampak buruk dari kerusakan alam.
2. Allah
menciptakan alam dan segala isinya sebagai nikmat yang diberikan kepada
manusia. Manusia harus menghargai dan mensyukurinya dengan menjaga dan
melestarikannya sehingga dapat memanfaatkan nikmat alam itu untuk peningkatan
kualitas hidup dan kehidupan umat manusia.
3. Pelajar
muslim harus berpartisipasi aktif dalam menjaga dan melestarikan alam serta
menghindari perilaku yang berdampak negatif terhadap alam. Partisipasi ini bisa
dilakukan secara pribadi, seperti menghindari menggunakan sampah plastik sekali
pakai atau membuang sampah pada tempatnya. Bisa juga dilakukan secara
berkelompok, misalnya mengampanyekan gerakan mencintai alam dan menyelamatkan
alam dari kerusakan.
LAMPIRAN 3
GLOSARIUM
Melestarikan Alam : Upaya untuk memastikan generasi mendatang memiliki sumber
daya alam yang
tersedia dengan baik untuk menjalani kehidupan. Meskipun tidak bisa lebih baik,
namun setidaknya cukup untuk bertahan hidup.
Menjaga Lingkungan : Proses atau cara perlindungan dari kemusnahan dan kerusakan.
Menjaga Kehidupan : Bentuk syukur kita kepada Allah yang telah memberi kita hidup dan
kesempatan untuk mengenal-Nya, mendekati-Nya, dan beramal saleh untuk meraih
ridha-Nya, serta menciptakan kemaslahatan di dunia.
LAMPIRAN 4
DAFTAR PUSTAKA
Arjanggi dan Suprihatin. Metode Pembelajaran Tutor
Teman Sebaya Meningkatkan Hasil Belajar Berdasarkan Regulasi Diri.
Makara-Sosial Humaniora, Vol.14, No,2, Desember 2010
Benson Bobrick, 2012. The Chalip’s Splendor: Islam and The West in The
Golden Age of Baghdad, New York: Simon dan Schuster
Dar al-‘Ilm, 2011. Atlas Sejarah Islam, Jakarta: Karya
Media
Daryanto, 2014. Pendekatan Pembelajaran Saintifik Kurikulum 2013. Yogyakarta: Gava Media
Erwandi Tarmizi, 2005.Rukun Iman, Rabwah: Bagian
Terjemah Bidang Riset dan Kajian Ilmiyah Universitas Islam Madinah
Hamzah B. Uno, 2012. Model Pembelajaran Menciptakan
Proses Belajar Mengajar yang Kreatif dan Efektif. Jakarta: Bumi Aksara.
Iif Khoiri Ahmadi Sofan Amri, 2010. Proses
Pembelajaran Inovatif dan Kreatif dalam Kelas. Jakarta: Prestasi Putakarya
Istarani, 58 Model Pembelajaran Inovatif, Medan; Media Persada 2014 Jakarta: PT Prestasi Pustakarya, 2013
Lajnah Pentashihan Mushaf al-Qur’an, 2014.Tafsir Al-Qur’an Tematik Jilid 1, Jakarta: Pustaka Kamil
Lajnah Pentashih Mushaf Al-Qur’an, 2014. Tafsir Al-Qur’an Tematik Jilid 2, Jakarta: Pustaka Kamil
Lajnah Pentashihan Mushaf al-Qur’an,2014. Tafsir Al-Qur’an Tematik Jilid 4, Jakarta : Pustaka Kamil
M. Abdul Wahab, 2018. Berilmu Sebelum Berhutang, Jakarta: Rumah Fikih Publishing
Masdar Farid Mas’udi, 2013. Syarah UUD 1945 Perspektif Islam, Jakarta: PT Pustaka Alvabet.
Melvin L. Siberman. 2014. Active Learning; 101 Cara Belajar Peserta didik Aktif. Bandung: Nuansa Cendekia.
Moh Quraish Shihab, 2000. Tafsir Al Mishbah: Pesan,
Kesan dan Keserasian Al- Qur’an. Jakarta: Lentera hati.
Mu’ammal Hamidy, 2011. Islam dalam Kehidupan Keseharian, Surabaya: Hikmah Press
Muhammad ibn Ṣaliḥ al-Uṣaimin, 2004. Syarḥ al-arbain̅
al-nawawiyyah, Dar al-surayya
Muhammad Muslih, 2019. Jalan Menuju Kemerdekaan: Sejarah
Pancasila, Klaten: Cempaka Putih,
Mukhlis M. Hanafi (ed.) 2014. Asbàbun-Nuzùl, Jakarta: Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur’an
Mulyatiningsih, Endang. 2012. Analisis Model-Model Pendidikan Karakter
Untuk Usia Anak-Anak, Remaja Dan Dewasa. Yogyakarta:
UNY
Nurcholis Madjid, 2008. Islam Doktrin dan Peradaban, Dian Rakyat, Jakarta
Nurcholish Madjid, 2008. Pintu-Pintu Menuju Tuhan, Jakarta: Dian Rakyat
Philip K. Hitti, 2002. History of The Arabs: From The Earliest Times to The
Present, revised 10th edition, New York: Palgrave Macmillan
Pusat Data dan Analisa Tempo, Ilmu dan Terknologi,
2019. Penjelasan Lengkap Proses Membuat Hujan Buatan, Mahal atau Murah,
Jakarta: Tempo Publishing,
Robert E. Slavin, 2010. Cooperatif Learning, Bandung : Nusa
Media.
Sagala, Syaiful. 2011. Konsep dan Makna Pembelajaran, Bandung: Alfabeta. Index.
Saminanto. 2010. Penelitian Tindakan Kelas Semarang: RaSAIL Media Group
Sofan Safari, Pengembangan dan Model Pembelajaran Dalam Kurikulum
2013
Syaikh Muhammad Bin Shalih Al-Utsaimin, 2010.Syarah
Shahih Al-Bukhari Jilid 4, Jakarta: Darus Sunnah
Syaikh Salim bin Ied al-Hilali, 2005. Syarah Riyadhush Shalihin, terj.
Bamualim dan Geis Abd, Jakarta: Pustaka Imam Asy-Syafi’i,
Trianto, 2007. Model-Model Pembelajaran Inovatif Berorientasi
Kontruksvitis, Jakarta: Prestasi Pustaka.
_______, 2011. Model Pembelajaran Terpadu Konsep,Strategi Dan
Implementasinya Dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP), Jakarta : Bumi Aksara.
Zainal Aqib, 2013. Model-Model, Media, Dan Strategi Pembelajaran
Kontektual Inovatif, Bandung; CV Rama Widya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar